Contoh Kasus Hipertensi Lengkap Penanggulangannya

Seorang pria berusia 79 tahun didiagnosis depresi(ansieti) yang telah berlangsung lama, diberikan mirtazapine 30 mg/hari. Dia juga sedang menggunakan nifedipine untuk hipertensi. Pasien tidak bisa mentoleransi mirtazapine karena sedasi. Psikiaternya memutuskan untuk hentikan mirtazapine dan mengganti dengan fluoxetine. Kira-kira 3 minggu setelah mencapai dosis fluoxetine 20 mg/hari, pasien berusaha untuk bangun dari tempat tidur, namun mengalami episode sinkop. Putranya mendengar dia jatuh dan menemukannya tergeletak di lantai. Ketika paramedis datang tekanan darah nya 80/50 mm Hg (Azaz-Livshits dan Danenberg 1997).

 

IINTERAKSI ANTAR OBAT

Major

 fluoxetine  -  mirtazapine

MONITOR SEPENUHNYA: Penggunaan agen secara bersamaan dengan aktivitas serotonergik seperti inhibitor serotonin reuptake, inhibitor monoamine oxidase , antidepresan trisiklik , agonis reseptor 5-HT1, alkaloid ergot, cyclobenzaprine , lithium , St. John's wort , opioid fenilpiperidin, dextromethorphan , dan tryptophan dapat mempotensiasi risiko sindrom serotonin, yang merupakan kondisi yang jarang namun serius dan berpotensi fatal yang diduga berasal dari hiperstimulasi batang otak reseptor 5-HT1A dan 2A. Gejala sindrom serotonin mungkin termasuk perubahan status mental seperti lekas marah, perubahan kesadaran, kebingungan, halusinasi, dan koma; disfungsi otonom seperti takikardia , hipertermia, diaphoresis, menggigil, tekanan darah, dan midriasis; kelainan neuromuskular seperti hiperrefleksia, mioklonus, tremor, rigiditas, dan ataksia; dan gejala gastrointestinal seperti kram perut, mual , muntah , dan diare .

MANAJEMEN: Secara umum, penggunaan bersamaan dari beberapa agen serotonergik harus dihindari jika mungkin, atau sebaliknya didekati dengan hati-hati jika potensi manfaat dianggap lebih besar daripada risikonya. Pasien harus dipantau secara ketat untuk gejala sindrom serotonin selama pengobatan. Perhatian khusus disarankan saat meningkatkan dosis agen-agen ini. Risiko potensial untuk sindrom serotonin harus dipertimbangkan bahkan ketika pemberian agen serotonergik secara berurutan, karena beberapa agen dapat menunjukkan waktu paruh eliminasi yang lama. Sebagai contoh, beberapa ahli menyarankan periode pencucian selama 5 minggu setelah penggunaan fluoxetine dan 3 minggu setelah penggunaan vortioxetine.sebelum memberikan agen serotonergik lain. Pelabelan produk individu untuk periode pencucian harus dikonsultasikan untuk rekomendasi saat ini. Jika sindrom serotonin berkembang atau dicurigai selama terapi, semua agen serotonergik harus dihentikan segera dan perawatan suportif diberikan seperlunya. Pasien yang sedang sakit juga dapat mengambil manfaat dari pemberian antagonis serotonin (misalnya, siproheptadin , klorpromazin ). Kasus yang parah harus dikelola dengan konsultasi dengan ahli toksikologi dan mungkin memerlukan sedasi, paralisis neuromuskular, intubasi, dan ventilasi mekanis di samping tindakan lain.

 

 

Moderat

nifedipine - fluoxetine

Berlaku untuk: nifedipine, fluoxetine

MONITOR: Pemberian bersama fluoxetine dengan calcium channel blockers dapat meningkatkan konsentrasi plasma dan risiko efek samping. Mekanisme ini mengurangi pembersihan blocker saluran kalsium karena penghambatan metabolisme CYP450 3A4-dimediasi oleh fluoxetine. Laporan ada untuk nifedipine , nimodipine , dan verapamil . Secara teoritis, interaksi juga dapat terjadi dengan blocker saluran kalsium lainnya yaitu substrat CYP450 3A4.
MANAJEMEN: Pemantauan respon klinis dan toleransi, termasuk tekanan darah, dianjurkan jika fluoxetine digunakan dalam kombinasi dengan calcium channel blockers yang dimetabolisme oleh CYP450 3A4. Pengurangan dosis dapat dipertimbangkan, jika perlu. Pasien harus disarankan untuk mencari perhatian medis jika mengalami edema atau pembengkakan pada ekstremitas bawah; kenaikan berat badan yang tiba-tiba, tanpa alasan ; sulit bernafas; nyeri dada atau sesak; atau hipotensi seperti yang ditunjukkan oleh pusing , pingsan, atau orthostasis.

 

 

INTERAKSI OBAT DENGAN MAKANAN

Moderat

nifedipine -  makanan

Berlaku untuk: nifedipine

UMUMNYA HINDARI: Konsumsi jus grapefruit dapat dikaitkan dengan peningkatan konsentrasi plasma secara signifikan dari beberapa calcium channel blockers (CCBs) ketika mereka diberikan secara oral. Mekanisme yang diusulkan adalah penghambatan metabolisme CYP450 3A4-dimediasi pertama-lulus di dinding usus oleh senyawa tertentu hadir dalam jeruk. Interaksi tersebut telah dilaporkan dengan CCB dihidropiridin (dalam urutan penurunan magnitudo) felodipine, nisoldipine, nifedipine, dan nimodipine, seringkali dengan tingkat variabilitas antarindividu yang tinggi. Jus Grapefruit menyebabkan lebih dari dua kali lipat peningkatan felodipine, nifedipine, dan nisoldipine AUCs.
MANAJEMEN: Para produsen nifedipine dan nisoldipine merekomendasikan untuk menghindari jus grapefruit. Pasien yang diobati secara oral dengan blocker saluran kalsium lainnya harus disarankan untuk menghindari konsumsi sejumlah besar grapefruit dan jus grapefruit untuk mencegah fluktuasi yang tidak semestinya dalam tingkat obat serum. Peningkatan efek pada tekanan darah dapat bertahan hingga 4 hari setelah konsumsi jus grapefruit. Pemantauan untuk efek samping blocker kalsium (misalnya, sakit kepala, hipotensi, sinkop, takikardia, edema) dianjurkan.

 

Moderat

fluoxetine -  makanan

SECARA UMUM HINDARI: Alkohol dapat mempotensiasi beberapa efek farmakologis dari agen aktif CNS. Penggunaan dalam kombinasi dapat menyebabkan depresi sistem saraf pusat tambahan dan / atau penurunan kemampuan menilai, berpikir, dan psikomotorik.
MANAJEMEN: Pasien yang menerima agen aktif CNS harus diperingatkan tentang interaksi ini dan disarankan untuk menghindari atau membatasi konsumsi alkohol. Pasien rawat jalan harus dikonseling untuk menghindari kegiatan berbahaya yang memerlukan kewaspadaan mental dan koordinasi motorik lengkap sampai mereka tahu bagaimana agen ini mempengaruhi mereka, dan untuk memberitahu dokter mereka jika mereka mengalami efek SSP yang berlebihan atau berkepanjangan yang mengganggu kegiatan normal mereka.

 

Moderat

mirtazapine - makanan

Berlaku untuk: mirtazapine

SECARA UMUM HINDARI: Alkohol dapat mempotensiasi beberapa efek farmakologis dari agen aktif CNS. Penggunaan dalam kombinasi dapat menyebabkan depresi sistem saraf pusat tambahan dan / atau penurunan kemampuan menilai, berpikir, dan psikomotorik.
MANAJEMEN: Pasien yang menerima agen aktif CNS harus diperingatkan tentang interaksi ini dan disarankan untuk menghindari atau membatasi konsumsi alkohol. Pasien rawat jalan harus dikonseling untuk menghindari kegiatan berbahaya yang memerlukan kewaspadaan mental dan koordinasi motorik lengkap sampai mereka tahu bagaimana agen ini mempengaruhi mereka, dan untuk memberitahu dokter mereka jika mereka mengalami efek SSP yang berlebihan atau berkepanjangan yang mengganggu kegiatan normal mereka.

Share this post