Laporan Botani Tanaman Obat Di Manoko dengan Gambar Docx

Assalamualaikum
Kali ini saya akan membagikan sebuah laporan saya, dalam pelajaran botani farmasi  yaitu kunjungan ke manoko untuk mengamati tanaman obat yang ada di sana,,

sebenarnnya ada banyak sekali tanaman obat yang ada di sana, tetapi saya hanya mengambil 20 tananman saja karena tugasnya cuma di suruh untuk mengaamati 20 saja heheha,,,wkwk... berikut laporannya,,

Download
Userscloud ]   [ Zipyshare ]   [[Fileload ]   [ Upfile ]   [ Drive ]


LAPORAN PRAKTIKUM LAPANGAN
PENGAMATAN TANAMAN OBAT DI MANOKO
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Botani Farmasi







Disusun Oleh ,
DEDE TAUFIQ
Farmasi 1A


PROGRAM STUDI S1 FARMASI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BAKTI TUNAS HUSADA
TASIKMALAYA
2017


BAB I 
PENDAHULUAN

2.1 Latar Balakang

Kunjungan ke manoko merupakan salah satu rangkaian pengenalan jenis tanaman obat untuk menambah wawasan dan memahami dari segi bentuk, struktur, jenis, serta khasiat dari suatu tanaman, yang sangat berkaitan sekali dengan mata kuliah botani farmasi tentang mempelajari struktur, klasifikasi, khasiat, serta morfologi dari suatu tanaman.
Ketidaklengkapan tanaman dilingkungan kampus dan lingkungan masyarakat menjadi salah satu faktor untuk berkunjungnya ke manoko di lembang bandung, untuk mengidentifikasi dan mendapat informasi lebih tentang suatu tananman obat.

2.2 Tujuan

Berdasarkan dari latar belakang, kunjungan ke manoko ini bertujuan untuk mengetahui jenis tanaman obat dan khasiat obat serta mengidentifikasi dari tanaman obat.

BAB II

HASIL PRAKTEK LAPANGAN


2.1 Tabel Pengamatan


No
Nama Lokal
Gambar
1.
Bunga Sepatu
(Hibiscus rosa-sinensis L)
2.
Mengkudu
(M o r inda citrifolia)
3.
Daun Sirih
(P i p e r betle L)
4.
Daun Sendok
(P lantago major L)
5.
Brotowali
(T i no s p o r a tuberculata)
6
Daun Betadin
(Jatropha mulitifida Linn)
7
Baru Cina
(Artemisia vulgaris L)
8
Dadap Serep
( Erythrina lithosperma Miq)
9
Inggu
( Ruta angustifolia (L.))
10
Jinten Manis
(P i m p i n e lla anisum L)
11.
Kelor
(M or i n g a oleifera Lam)
12.
Landep
( Baleria prioritis)
13.
Lengkuas Merah
(A l p i n ia purpurata K. Schum)
14.
Lavender
(Lavandula angustifolia)
15.
Lidah Buaya
(A l o e vera L)
16.
Daun Suji
(P leomele angustifolia (Roxb.).N.E.Br)
17.
Remek Daging
18.
Sambiloto
(Andrografis paniculata L)
19.
Turi
(S e s b a n i a grandiflora)
20.
Rosi Meri
(Rosmarinus officinalis L)


















































2.2 Penjelasan Tabel Pengamatan

1. Bunga Sepatu
Nama Ilmiah : Hibiscus rosa-sinensis L
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Magnoliopsida
Ordo :Malvales
Famili :Malvaceae
Genus :Hibiscus
Spesies :H. rosa-sinensis
Deskripsi :
Bunga jenis ini terdiri dari 5 helai daun kelopak, yang dilindungi oleh kelopak tambahan(epicalyx), sehingga terlihat seperti dua lapis kelopak bunga. Mahkota bungaterdiri dari 5 lembar atau lebih jika merupakan hibrida.Tangkai putikberbentuk silinder panjang dikelilingitangkai sariberbentukovalyang bertaburanserbuk sari. Biji terdapat di dalam buah berbentuk kapsul berbilik lima. Pada umumnya tinggi tanaman sekitar 2 sampai 5 meter. Daun berbentuk bulat telur yang lebar atau bulat telur yang sempit dengan ujung daun yang meruncing. Bunga berbentuk trompet dengan diameter bunga sekitar 6 cm hingga 20 cm. Putik (pistillum) menjulur ke luar dari dasar bunga. Bunga bisa mekar menghadap ke atas, ke bawah, atau menghadap ke samping. Pada umumnya, tanaman bersifat steril dan tidak menghasilkan buah. Tanaman berkembang biak dengan carastek,pencangkokan, danpenempelan.
Manfaat :
Daun H. rosa sinensis berkhasiat sebagai obat demam pada anak-anak, obat batuk, dan obat sariawan. Daun Hibiscus rosasinensisberkhasiat sebagai obat demam pada anak-anak, obat batuk, dan obat sariawan. Oleh masyarakat Nigeria, daun H. rosasinensisdigunakan sebagai penambah vitalitas pria (aprodisiaka), membuktikan bahwa ekstrak etanolik daun tanaman ini memberikan efek anabolik dengan ditandai adanya peningkatan berat badan tikus (22 %) serta bobot testis, epididymis, seminal vesicle dan prostate. Ekstrak etanolik bunga tanaman ini juga dilaporkan dapat menurunkan kadar kolesterol darah total dan serum trigliserida (20-30 %) serta meningkatkan level HDL hingga 12 % dan menurunkan kadar gula darah.
Zat Aktif :
Daun, bunga, dan akar Hibiscus rosa sinensis mengandung flavonoida. Di samping itu daunnnya juga mengandung saponin dan polifenol, bunga mengandung polifenol, akarnya juga mengandung tanin, saponin, skopoletin, cleomiscosin A, dan cleomiscosin C.


2. Men g k u d u
Nama Ilmiah : M o r inda citrifolia
Klasifikasi : Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledone
Anak kelas : Sympatalae
Bangsa : Rubiales
Suku : Rubiaceae
Marga / genus : Morinda
Jenis / spesies :Morinda citrifoliaL.
Deskripsi:
Tumbuhan mengkudu memiliki karakteristik tinggi pohon sekitar 3 hingga 8 meter. Memiliki daun bersusun berhadapan dengan panjang 20-40 cm dan lebar 7-15 cm. Tumbuhan ini biasa dikembangkan di
M a nfaat
Mengkudu berkhasiat meningkatkan daya tahan tubuh, menormalkan tekanan darah, melawan tumor dan kanker, sebagai penghilang rasa sakit/ painkiller, Anti-peradangan dan Anti-alergi, Anti-bakteri, dapat mengatur siklus suasana hati (Mood), dapat mengatur siklus energi tubuh,darah tinggi/ hipertensi, demam (masuk angin dan infuenza), batuk, sakit perut.
Zat Aktif
Buah mengkudu mengandung skopoletin, rutin, polisakarida, asam askorbat, β-karoten, 1-arginin, proxironin, dan proxeroninase, iridoid, asperolusid, iridoid antrakinon, asam lemak, kalsium, vitamin B, asam amino, glikosida, dan juga glukosa. Selain itu juga dikandung senyawa-senyawa seperti, morindon, rubiadin, dan flavonoid.

Baca ;
  1. Pengenceran Obat Dalam Meracik

3. Daun S i r i h
Nama Ilmiah : P i p e r betle L.
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Sub Kingdom :Viridiplantae
Infra Kingdom :Streptophyta
Super Divisi :Embryophyta
Divisi :Tracheophyta
Sub Divisi :Spermatophytina
Kelas :Magnoliopsida
Super Ordo :Magnolianae
Ordo :Piperales
Famili :Piperaceae
Genus :Piper L.
Spesies :Piper betle L.
Deskripsi :
Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat kehijauan, berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling.
M a nfaat :
Selain untuk menjaga kesehatan gigi, manfaat daun sirih untuk kesehatan masih banyak yaitu untuk menghilangkan bau mulut, mencegah kerusakan gigi, obat batuk dan mengobati keputihan.
Zat Aktif :
Minyak atsiridari daun sirih mengandung minyak terbang (betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, anti jamur.

4. Dau n Sendok
Nama Ilmiah : P lantago major (L.)
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
(tidak termasuk) :Angiospermae
(tidak termasuk) :Eudikotil
(tidak termasuk) :Asterids
Ordo :Lamiales
Famili :Plantaginaceae
Genus :Plantago
Spesies :P. major
Deskripsi :
Ciri-ciri daun sendok, bila diamati daunnya berbentuk seperti sendok. Daun sendok ini adalah tanaman gulma yang dapat tumbuh dimana saja, seperti di pinggir jalan, di taman dsb.
M a nfaat
Daun sendok bermanfaat untuk mengobati gangguan pada saluran kandung kemih, seperti infeksi saluran kencing, kencing berlemak, kencing berdarah, bengkak karena penyakit ginjal ( nefrotik edema ), air kemih keluar sedikit karena panas dalam, batu empedu, batu ginjal, radang prostat (prostatitis), penyakit influenza, demam, batuk rejan (pertusis), radang saluran napas (bronkitis), diare, disentri, nyeri lambung, radang mata merah (konjungtivitis), menerangkan penglihatan yang kabur, mengobati kencing manis (Diabetes Mellitus), hepatitis akut disertai kuning (hepatitis ikterik akut), cacingan, gigitan serangga, dan perdarahan seperti mimisan, batuk darah.
Zat Aktif :
Daun sendok adalah tanaman obat yang banyak mengandung plantagin, aukubin, asam ursolik, Beta-si- tosterol, n-hentriakontan, dan plantagluside yang terdiri dari methyl D-galakturonat, D-galaktosa, L-arabinosa dan L-rhammosa. Selain itu juga menagndung tanin, kalium danvitamin(B1, C, A). Kalium bersifat peluruh kencing dan melarutkan endapan garam kalsium yang terdapat dalam ginjal dan kandung kencing. Zat aktif aukubin selain berkhasiat melindungi hati terhadap pengaruh zat beracun yang dapat rnerusak sel-sel hati (hepatoprotektor), juga berkhasiat antiseptik.

5. Broto wali
Nama Ilmiah : (Tinospora crispa (L.) Miers )
Klasifikasi : Kingdom : Plantae
Divisio : Spermathophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Dicotyledonae
Ordo : Euphorbiales
Familia : Euphorbiaceae
Genus : Tinospora
Spesies :Tinospora crispa(L.) Miers
Deskripsi :
Brotowali merupakan perdu yang pertumbuhannya memanjat. Tinggi batang dapat mencapai 2,5 m. Batang sebesar jari kelingking, berbintil-bintil rapat, rasanya pahit.Daun brotowali merupakan daun tunggal, berbentuk jantung dengan ujung meruncing,tepi daun rata, tulang daun menjari, berwarna hijau muda. Panjang daun 7– 12 cm dan lebar 5 – 10 cm. Panjang tangkai daun 3 – 11 cm dengan pangkal bengkok danmembesar. Bunga brotowali berwarna hijau keputihan dan berbentuk tandan semu.
Manfaat :
Infeksi saluran kencing, susah kencing, Demam kuning (icteric), Kencing manis, Kudis (scabies)
Zat Aktif :
Kandungan kimia brotowali adalah alkaloid, damar lunak, pati, glikosida pikroretosid, zat pahit pikroretin, harsa, berberin dan palmatin. Akar brotowali mengandung alkaloid dan kolumbin.

6. Daun Betadin
Nama Ilmiah : Jatropha multifida L
Klasifikasi : Kingdom : Plantae
Subkingdom : Trecheobionta
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Rosidae
Ordo : Euphorbiales
Famili : Euphorbiaceae
Genus : Jatropha
Spesies :Jatropha multifida L.
Deskripsi :
Pohon yodium ini merupakan tumbuhan tahunan, berbentuk semak, dengan akar tunggang. Tinggi tanaman bisa sampai sekitar 2 meter dengan batang bulat, berkayu, pangkalnya membesar, bergetah dan tampak jelas bekas menempelnya daun. Ketika masih muda batang berwarna hijau dan setelah tua menjadi putih kehijauan. Jika masih muda bentuk gerigi diujung daun belum nampak. Pohon Yodium berdaun tunggal berwarna hijau dan tersebar, berbentuk hati dengan ujungnya runcing, pangkal membulat, panjangnya 15-20 cm, lebar 2,5-4 cm, bercangap, pertulangan menjari dan tepi rata. Berbunga majemuk berbentuk malai, bertangkai, tumbuh di ujung cabang, jika masih muda berwarna hijau, setelah tua berwarna coklat. Kelopak bercangap dengan warna merah. Bijinya bulat, jika masih muda berwarna putih, dan setelah itu menjadi coklat.

Manfaat :
AntiSeptik untuk luka ringan, Menghilangklan Jerawat, Menghilangkan bekas jerawat, Mengobati luka bakar, Membantu mengembalikan kulit bekas luka, Munyubrkan Rambut, Menghilangkan Luka bakar terkena matahari
Zat Aktif :
Jarak cina atau daun betadin memilki kandungan kimia yang bermanfaat yaitu α-amirin, kampesterol, 7α- diol, β-sitosterol, dan HCN. Batang jarak cina mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, tannin. Kandungan zat aktif tanaman jarak cina yang berupa flavoid, tannin, saponin, dan alkaloid ini dapat berfungsi sebagai anti mikroba.


7. Baru Cina
Nama Ilmiah : Artemisia vulgaris L
Klasifikasi : Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Bangsa : Aslerales
Suku : Compositae
Marga : Arternisia
Jenis :Artemisia vulgaris L
Deskripsi :
Habitus Semak, menahun, tinggi 30-90 cm. Batang Berkayu, bulat, bercabang, putih kotor. Daun Tunggal, tersebar, berbagi menyirip, berbulu, panjang 8-12 cm, lebar 6-8 cm, pertulangan menyirip, permukaan daun atas hijau, permukaan bawah keputih-putihan. Bunga Majemuk, bentuk malai, di ketiak dan di ujung ba-tang, daun kelopak lima, hijau, benang sari kuning, kepala putik bercabang dua, ungu, coklat. Buan Kotak, bentuk jarum, kecil, coklat. Biji Kecii, coklat. Akar Tunggang, kuning kecoklatan.
Manfaat :
Menstruasi berlebihan (banyak), sakit pada menstruasi (Dysmenorrhea), menstruasi tidak teratur, Mencegah keguguran (Threatened abortion), pergerakan janin berlebihan, Dysentery, keputihan, Mempermudah persalinan, susah punya anak, Muntah darah (hematemesis), mimisan (epistaxis), perdarahan usus (rectal haemorrhgia).
Zat Aktif :
Minyak menguap (Phellandrene, cadinene, thujvl alkohol), alfa-amirin, fernenol, dehydromatricaria ester, cineole, terpinen-4-ol, beta- karyophyllene, 1-quebrachitol. Akar dan batang : Inulin (mengandung artemose), Cabang kecil : Oxytocin, yomogi alkohol, dan ridentin.

8. D a d a p Serep
Nama Ilmiah : E r y t h r i n a lithosperma Miq
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Magnoliopsida
Ordo :Fabales
Famili :Fabaceae
Subfamili :Faboideae
Bangsa :Phaseoleae
Genus :Erythrina
Spesies :E. variegata
Deskripsi:
Pohon agak besar, tinggi sampai 22 m, diseluruh Asia Timur, di Jawa tidak dipelihara, liar, dihutan, antara tiga ratus dan lima ratus meter diatas permukaan laut, ditanah pasir dan hutan, ditanah gemuk aluviaal (kukup). Pokok, batang, daun, dan tumbuhan tidak terpelihara banyak duri tempel, jenis yang bertangkai tidak berduri. Pangkal daun agak bundar, daun diujung lebih lebar, kadang-kadang hampir bundar, pangkalnya bundar, ujungnya pendek dan tajam. Berbunga daun lunas pada pangkalnya, sedikit atau tidak berlekatan, benang sari yang terdepan terlepas sering kali sama sekali sampai pangkalnya.
M a nfaat
Daun dadap serep berkhasiat sebagai obat demam, pelancar ASI, sariawan perut, mengobati sakit perut, mencegah keguguran (obat luar), nifas (obat luar), perdarahan bagian dalam (obat luar). Sedangkan kulit kayu berkhasiat mengobati batuk, sariawan perut, dan radang.
Zat Aktif :
Alkaloid, eritradin, eritrina, aritramina, hipaforina, dan erisofina

9. I n g g u
Nama Ilmiah : R u t a angustifolia (L.)
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Sub Kingdom :Viridiplantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Equisetopsida
Sub Kelas :Magnoliidae
Super Ordo :Rosanae
Ordo :Sapindales
Famili :Rutaceae
Genus :Ruta L.
Spesies :Ruta angustifolia Pers.
Deskripsi:
Tanaman semak, tinggi 1,5 meter. Batang berkayu, bulat, percabangan simpodial, warna hijau muda. Daun majemuk, anak daun berbentuk lanset atau bulat telur, pangkal runcing, ujung tumpul, tepi rata, panjang 8-20 mm, lebar 2-6 mm, warna hijau. Bunga majemuk, mahkota bentuk mangkok, warna kuning. Buah kecil, lonjong, terbagi atas 4 kotak, warna cokelat.
M a nfaat
Sebagai obat demam, influenza, batuk, radang paru, hepatitis, kejang pada anak, kolik, cacingan, nyeri ulu hati, nyeri dada dan hernia, bisul, haid tidak teratur, tidak datang haid (amenorrrhea), radang kulit bernanah, memar akibat benturan benda keras, gigitan ular berbisa dan serangga, keracunaan obat dan racun.
Zat Aktif :
Minyak asiri mengandung metil-nonilketone sampai 90 %, ketone, pinena, 1-limonena, cineol, asam rutinat, kokusaginin, edulinine, asam modic, rutin, rhamno glikosid, quersetin flavenol, xanthotoxin, sedikit tanin. Minyak asiri digunakan juga pada industri kosmetik, seperti pembuatan sabun, krim, dan wangi-wangian.

10. J i n t a n Manis
N a m a ilmiah : P i m p i n e lla anisum L
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Magnoliopsida
Ordo :Apiales
Famili :Apiaceae
Genus :Pimpinella
Spesies :P. anisum
D e s k r ipsi:
Jinten termasuk tanaman semak, menjalar, batang lunak, bercabang-cabang,beruas-ruas. Ruas yang menempel tanah akan tumbuh akar dan berkembang menjadi banyak, batangnya mudah untuk dipatahkan,berambut, warna hijau muda. Daunnyatunggal berbentuk bulat telur, tepi bergerigi, pangkal bulat, bermbut halus, panjangdaun antara 5-7cm dan lebar daun 5-6 cm. Bunga majemuk memiliki rambut halus. Kelopak bunga bulat berwarna hijau keunguan,kepala putik berwarna cokelat, kepala sari kuning, mahkota bulat berwana keunguan.
M a nfaat :
Ekspektoran/batuk, stomakik/ perangsang lambung, karminatif/peluruh kentut, spasmolitik/anti kejang perut, dan laktagog/ pelancar ASI.
Zat Aktif :
Mengandung senyawa alamiah seperti minyak atsiri, minyak lemak, dan saponin melatin, zat pahit nigelin, nigelon, dan timokinon. Minyak atsiri pada umumnya bersifat anti bakteri, anti peradangan. Jinten hitam juga dapat menghangatkan perut.

11. Ke l o r
Na m a Ilmiah : Moringa oleifera L
Klasifikasi : Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Brassicales
Famili : Moringaceae
Genus : Moringa
Spesies :Moringa oleiferaL.
D e s k r ipsi :
Kelor (Moringa oleifera) tumbuh dalam bentuk pohon, berumur panjang (perenial) dengan tinggi 7 - 12 m. Batang berkayu (lignosus), tegak, berwarna putih kotor, kulit tipis, permukaan kasar. Percabangan simpodial, arah cabang tegak atau miring, cenderung tumbuh lurus dan memanjang. Daun majemuk, bertangkai panjang, tersusun berseling (alternate), beranak daun gasal (imparipinnatus), helai daun saat muda berwarna hijau muda - setelah dewasa hijau tua, bentuk helai daun bulat telur, panjang 1 - 2 cm, lebar 1 - 2 cm, tipis lemas, ujung dan pangkal tumpul (obtusus), tepi rata, susunan pertulangan menyirip (pinnate), permukaan atas dan bawah halus. Bunga muncul di ketiak daun (axillaris), bertangkai panjang, kelopak berwarna putih agak krem, menebar aroma khas.
M a nfaat
Kelor mempunyai banyak sekali manfaat dimana kelor ini memiliki efek antiinflamasi, antipiretik, antiskorbut, diuretik secara farmakologi. Secara umum kelor dapat digunakan untuk mengobati beri – beri, oedem, herpes, luka bernanah, sariawan, epilepsi dan sakit kuning serta berbgaia manfaat lainnya.
Zat Aktif :
Moringa oleiferaL. mengandung kombinasi senyawa yang unik yaitu isotiosianat dan glukosinolat. Isotiosianat (ITC) merupakan zat yang terdapat dalam berbagai tanaman, termasukMoringa oleiferaL., dan memiliki potensi sebagai agen kemopreventif. Secarain vivo, isotiosianat telah menunjukkan aktivitas sebagai agen antikanker. Di alam isotiosianat berada dalam bentuk benzil isotiosianat (BITC) [phenetil isotiosianat (PEITC) atau phenyl isotiosianat (PITC) Isotiosianat terlepas dari tanamannya melalui aksi enzim mirosinase setelah sel tanaman itu rusak, seperti saat dipanen atau saat dikunyah. Atas dasar fakta-fakta tersebut berbagai penelitian mengenai isotiosianat telah banyak dilakukan.

12. L an d e p
Nama Ilmiah : B a leria prioritis
Klasifikasi : Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas : Asteridae
Ordo : Scrophulariales
Famili : Acanthaceae
Genus : Barleria
Spesies : Barleria prionitis L.
Deskripsi:
Landep termasuk tanaman perdu dengan bunga berwarna kuning dengan tinggi mencapai 2 m. daun pelindung laksana duri kadang tunggal, bertiga atau berempat. Daun panjang jorong, ujung tidak terlalu lebar, daun mudanya berbulu banyak.
M a nfaat
Berkhasiat sebagai diuretikum, febrifigum yaitu obat rematik pinggang. Akar berkhasiat sebagai obat kurap. Sedangkan daunnya bisa digunakan sebagai obat gigi
Zat Aktif :
Daun landep mengandung saponin,flavinoida,tannin,garam kalium dan silikat.sedangkan akar mengandung saponin,flavonoida dan polifenol.

13. L e n g k u a s Merah
Nama ilmiah : Alpinia purpurata K. Schum.
Klasifikasi : Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas : Commelinidae
Ordo : Zingiberales
Famili : Zingiberaceae (suku jahe-jahean)
Genus : Alpinia
Spesies : Alpinia galanga (L.) Sw.
Deskripsi:
Lengkuas merah ditemukan menyebar di seluruh dunia. Untuk tumbuh, lengkuas menyukai tanah gembur, sinar matahari banyak, sedikit lembab, tetapi tidak tergenang air. Kondisi tanah yang disukai berupa tanah liat berpasir, banyak mengandung humus. Dapat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian 1.200 meter di permukaan laut. Untuk mengembangbiakkan tanaman ini dapat dilakukan dengan potongan rimpang yang sudah memiliki mata tunas.
M a nfaat
Rimpang laos sebagai obat panu, pelega perut, anti asam urat, penambah vitalitas tubuh, rematik, encok.
Zat Aktif :
Rimpang, batang, dan daunAlpinia purpuratamengandung saponin dan tanin; di samping itu rimpang dan batang mengandung flavonoida; juga rimpangnya mengandung minyak atsiri.

14. L a v en d e r
N a m a ilmiah : Lavandula angustifolia
Klasifikasi : Kingdom : Plantae ( Tumbuhan )
Subkingdom : Tracheobionta ( Tumbuhan berpembuluh )
Super divisi : Spermatophyta ( Menghasilkan biji )
Divisi : Magnoliophyta ( Tumbuhan berbunga )
Kelas : Magnoliopsida ( berkeping dua/dikotil )
Sub kelas : Asteridae
Ordo : Lamiales
Famili : Lamiaceae
Genus : lavandula
Spesies : Lavandula angustifolia Mill.
D e s k r ipsi:
Penampilan bunga lavender memang amat menarik. Bunganya berwarna ungu kecil-kecil. Bunga ini mengeluarkan aroma wangi. Bunga ini sering digosok- gosok ke tubuh untuk menghindari gigitan nyamuk. Lavender adalah tumbuhan pendek bercabang yang tumbuh hingga ketinggian sekitar 60 sentimeter. Minyak Lavender dari bunga yang berwarna ungu memberikan aroma yang harum. Perbanyakan tanaman lavender ( Lavandula angustifolia) biasanya dengan menggunakan bijinya. Biji-biji yang tua dan sehat disemaikan. Bila sudah tumbuh, dipindahkan ke polybag. Ketika tingginya mencapai 15 – 20 cm, dapat dipindahkan ke dalam pot atau ditanam di halaman rumah.
M a nfaat :
aroma terapi untuk penghilang nyeri, anti nyamuk.
Zat Aktif :
Minyak lavender (lavender essential oil), tanin, flavonoids, phytosterol, cumarin.

15. L i da h Buaya
N a m a latin : A l o e vera L.
Klasifikasi : Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Ordo : Asparagales
Famili : Asphodelaceae
Genus : Aloe
Spesies : Aloe vera L.
D e s k r ipsi:
Tanaman lidah buaya termasuk semak rendah, tergolong tanaman yang bersifat sukulen dan menyukai hidup di tempat kering. Batang tanaman pendek, mempunyai daun yang bersap-sap melingkar (roset). Panjang daun 40- 90cm, lebar 6-13cm, dengan ketebalan lebih kurang 2,5cm dipangkal daun, serta bunga berbentuk lonceng. Batang tanaman lidah buaya berserat atau berkayu. Pada umumnya sangat pendek dan hampir tidak terlihat karena tertutup oleh daun yang rapat dan sebagian terbenam dalam tanah. Namun, ada juga beberapa species yang berbentuk pohon dengan ketinggian 3-5m. Species ini dapat dijumpai di gurun Afrika Utara dan Amerika. Melalui batang iniakan tumbuh tunas yang akan menjadi anakan. Seperti halnya tanaman berkeping satu lainya, daun lidah buaya berbentuk tombak dengan helaian memanjang.
M a nfaat
Berkhasiat untuk mengatasi iritasi usus dan tukak lambung, masalah mulut dan gusi, menghilangkan jerawat, melembabkan kulit, detoksifikasi kulit, penghapusan bekas luka dan tanda, mengurangi peradangan, serta perbaikan dan peremajaan kulit , diabetes.
Zat Aktif:
Lignin, Saponin, Anthraguinone, Acemannan, Enzim bradykinase, Karbiksipeptidase, Glukomannan, Mukopoyisakarida, Tennin/Tanin, Aloctin A, Slisilat, Asam Amino, Mineral, Vitamin A,B1, B2, B6, B12, C, E, Asam folat, Senyawa Antrakuinondankuinon, Polifenol, Fitat, Isoflavon, Isotiosianat, Karotenoid,

16. D a u n Suji
Nama Ilmiah : P leomele angustifolia (Roxb.).N.E.Br
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Sub Kingdom :Viridiplantae
Infra Kingdom :Streptophyta
Super Divisi :Embryophyta
Divisi :Tracheophyta
Sub Divisi :Spermatophytina
Kelas :Magnoliopsida
Super Ordo :Lilianae
Ordo :Asparagales
Famili :Asparagaceae
Genus :Dracaena L
Spesies :Dracaena Angustifolia
Deskripsi:
Daun suji memiliki ciri berbentuk panjang dengan tulang daun sejajar. Daun ini hidup di dataran rendah dan berupa perdu dengan ketinggian sampai satu meter diatas tanah. Daun suji memberi warna hijau yang lebih pekat daripada daun pandan wangi, yang juga merupakan sumber warna hijau, tetapi tidak memiliki aroma. Bunga majemuk tersusun dalam karangan dengan mahkota bunga berwarna putih kekuningan, kadang-kadang dengan semburat ungu. Kultivar hias telah dikembangkan dengan daun variegata (loreng hijau kuning).
M a nfaat
Daun suji berkhasiat untuk mengobati beri-beri, disentri, keputihan, galaktagogum, kencing nanah. Sedangkan akarnya berkhasiat untuk nyeri lambung, penawar racun, kencing nanah.
Zat Aktif :
Saponin, Alkaloid, Tanin, Polifenol, Flavonoid

17. Rem e k Daging
Nama ilmiah : E x c o e c a r i a bicolor Hassk
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
(tidak termasuk) :Angiosperma
(tidak termasuk) :Eudikotil
(tidak termasuk) :Asteridae
Ordo :Lamiales
Famili :Acanthaceae
Genus :Hemigraphis
Spesies :H. alternata
Deskripsi:
Umumnya, sambang darah di tanam di pekarangan sebagai pagar hidup atau tanaman obat, di taman-taman sebagai tanaman hias, atau tumbuh liar di hutan dan di ladang pada tempat yang terbuka atau sedikit terlindung. Tanaman yang berasal dari Indocina ini tidak menyukai tanah yang tergenang air. Perdu yang tumbuh tegak ini mempunyai tinggi 0,5--1,5 m, percabangan banyak, getahnya berwarna putih dan berracun.
M a nfaat
Remek daging atau yang biasa disebut sambang darah bagian daunnya berkhasiat sebagai obat mencret dan peluruh air seni, membunuh parasit (parasitisid), menghilangkan gatal (antipruritik), dan penghenti perdarahan (hemostatis).
Zat aktif :
kandungan zat berupa natrium, kalsium, flavonoid, dan polifenol. Bagian batang tanaman mengandung saponin dan tanin. Sementara pada bagian daunnya memiliki kandungan zat berupa tanin, asam silikat, dan glikosida.

18. S a m b i lo t o
Nama ilmiah : A n d r o g r a ph is paniculata Ness
Klasifikasi : Divisi : spermatophyta
Subdivisi : magnoliophyta
Kelas : manoliopsida
Ordo : mamiales
Famili : acanthaceae
Genus : andrographis
Spesies : andrographis paniculata ness
Deskripsi:
Sambiloto tumbuh liar di tempat terbuka, seperti di kebun, tepi sungai, tanah kosong yang agak lernbap, atau di pekarangan. Tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 700 m dpl. Terna semusim, tinggi 50 - 90 cm, batang disertai banyak cabang berbentuk segi empat (kwadrangularis) dengan nodus yang membesar.
M a nfaat
Berkhasiat untuk demam, penyakit kulit, kencing manis, radang telingan dan masuk angin, hepatitis, infeksi saluran empedu, disentri basiller, diare, influenza, radang amandel, malaria, radang paru, radang saluran napas, radang ginjal akut, radang telinga tengah, radang usus buntu, sakit gigi, kencing nanah, TB paru, batuk rejan sesak napas, darah tinggi, kusta, keracunan jamur, singkong, tempe bongkrek, makanan laut, kanker, kehamilan anggur, tumor paru.
Zat Aktif :
Dari hasil penelitian telah diketahui bahwa tanaman sambiloto memiliki kandungan senyawa aktif, yaitu deoksiandrografolid, andrografolid, homoandrografolid, 14-deoksi-11, 12-didehidroandrografolid, homoandrodrafolid, flavonoid, alkane, aldehid, mineral, asam kersik, damar.


19. T u r i
Nama Ilmiah : S e s b a n i a grandiflora
Klasifikasi : Kingdom :Plantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Magnoliopsida
Ordo :Fabales
Famili :Fabaceae
Subfamili :Faboideae
Bangsa :Robinieae
Genus :Sesbania
Deskripsi :
Turi umumnya ditanam di pekarangan sebagai tanaman hias, di tepi jalan sebagai pohon pelindung, atau ditanam sebagai tanaman pembatas pekarangan. Tanaman ini dapat ditemukan di bawah 1.200 m dpl. Pohon ‘kurus’ berumur pendek, tinggi 5-12 m, ranting kerapkali menggantung.
M a nfaat :
Kulit batang (terutama bagian pangkalnya) berkhasiat untuk sariawan, disentri, diare, scabies, cacar air, demam dengan erupsi kulit. Sedangkan daunnya berkhasiat untuk keseleo, memar akibat terpukul (hematoma), luka, keputihan (fluor albus), batuk, hidung berlendir, sakit kepala, memperbanyak produksi ASI, beri-beri, demam nifas, radang tenggorokan. Dan bunganya untuk memperbanyak dan memperlancar pengeluaran ASI, hidung berlendir. Akar berkhasiat untuk pegal linu (rheumatism), batuk berdahak.
Zat Aktif :
kulit batang turi mengandung tannin, egatin, zantoagetin, basorin,resin, calsium, oksalat, sulfur, peroksiodase, zat warna. Sedangkan pada daunnya mengandung saponin, tannin, glikoside, peroksidase, vitamin A dan vitamin B. Pada bunga turi mengandung kalsium, zat besi, zat gula, vitamin A dan B.

20. Rosmari
Nama Ilmiah : Rosemarynus Officinalis L
Klasifikasi : Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas : Asteridae
Ordo : Lamiales
Famili : Lamiaceae
Genus : Rosmarinus
Spesies : Rosmarinus officinalis L
Deskripsi :
Bunga rosemary atau rosmari merupakan tanaman yang sering kita dengar sebagai tanaman yang tahan terhadap hama dan penyakit. Bunga rosemary sering digunakan untuk bahan pembuat teh dan bahan campuran pembuatan makanan. Bentuk bunga rosemary berwarna ungu pucat hingga biru gelap. Tanaman famili lamiaceae ini perlu cukup air dan sinar matahari. Bentuk daunnya sangat sempit, oval kecil, berujung runcing, dengan warna hijau gelap di atasnya dan keabuan di bawah daun. Bunga ini dapat tumbuh 1,5-2 m. Habitat bunga rosemary ini daerah pengunungan yang berhawa sejuk dan kering.
Manfaat :
  • Meningkatkan daya ingat memori otak
  • Mengandung zat antioksidan yang tinggi untuk mengobati kanker
· Memelihara kulit kepala, meningkatkan pertumbuhan rambut tampil lembut dan mengkilap
  • Menghilangkan Kerut menjadi Kulit Kencang
  • Mencegah Noda, Jerawat dan Komedo
  • Membantu mengurangi pengaruh buruk akibat pilek&flu.
  • Pembersih perabot Rumah Tangga
Zat Aktif :
Chineol, Minyak atsiri, Borneol, Therein, Champor, Bornyl asetat, Minyak esensial, Zat besi, Carsonic, Kalsium , Vitamin B6.


BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari hasil kunjungan ke manoko, begitu banyak tanaman-tanaman obat yang memiliki khasiat yang terkandung didalamnya. mulai dari bagian daun, bunga, batang, akar, serta buah memiliki manfaat yang berbeda-beda dari setiap tanaman. Dari hasil pengamatan, hanya mengambil beberapa tanaman obat untuk diamati, mulai dari karakteristik, struktur, bentuk, manfaat, klasifikasi, serta zat aktif yang terkandung didalamnya. Dari tanaman yang diamati, semua memiliki khasiat bagi kesehatan tubuh manusia. Mulai dari antikanker, antitumor, antipiretik, diuretic, mengobati asam urat, diabetes, sariawan, disentri, diare dll.



Berikut laporan saya yang saya buat semoga dapat menginpirasi kalian, dalam mengamati tanaman obat obatan,,, saya juga menyediakan soft file nya jika ada yang ingin mengunuhnya dengan gambar..




Baca Juga Yaaaa,,,,,!!!!!
  1. Bentuk Sediaan Obat Lengkap - New !!
  2. Cabang Ilmu Farmasi Lengkap - New !!
  3. Cangkang Kapsul Dari Babi - New !!
  4. Penjelasan Apoteker - Pharmacy - New !!
  5. Prospek Kerja Farmasi - Masa Depan Cerah - New !!

1 Response to "Laporan Botani Tanaman Obat Di Manoko dengan Gambar Docx"

  1. wihh nice info, saya pengunjung setia web anda
    kunjung balik, di web kami banyak penawaran dan tips tentang kesehatan
    Ada artikel menarik tentang obat tradisional yang mampu menyembuhkan penyakit berat, cek yuk
    http://goldengamat.biz/obat-tradisional-stroke/

    ReplyDelete

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2